Reporter : Afri Dwi Firdinanda. Editor : Mega
EMPAT LAWANG – Bulan suci Ramadhan adalah bulan yang penuh keberkahan, ampunan dan rahmat serta kasih sayang dari Allah SWT.
Melansir dari Wikipedia.com bulan Ramadan adalah bulan ke sembilan dalam kalender Hijriah pada bulan ini umat Muslim di seluruh dunia melakukan ibadah puasa dan memperingati wahyu pertama yang turun kepada Nabi Muhammad menurut keyakinan umat Muslim.
Di Indonesia, masyarakat di setiap daerah punya cara tersendiri untuk memeriahkan bulan yang suci ini salah satu di antaranya ialah dalam hal kuliner.
Terdapat berbagai kuliner khas daerah ini hanya bisa di jumpai pada bulan Ramadhan tiba, makanan tersebut kerap menjadi incaran guna di jadikan sebagai menu untuk berbuka puasa.
Di lansir dari laman kemenparekraf.go.id, Berikut merupakan beberapa macam terkait kuliner khas di bulan Ramadhan yang berasal dari berbagai daerah yang ada di Indonesia.
•Kolak
Kolak merupakan perpaduan antara pisang kepok dan ubi yang direbus dengan campuran kuah santan, gula merah, cengkeh, dan daun pandan perpaduan kuah ini akan memberikan rasa manis dan gurih yang lezat di lidah.
Selain dengan menggunakan buah pisang kolak biji salak juga kerap kita temui saat bulan Ramadan, kolak biji salak terbuat dari ubi jalar yang dibentuk bulat, lalu dicampur dengan tepung tapioka.
Meski saat ini sudah dapat ditemui di mana saja, namun kolak sejatinya berasal dari Sumatera Barat.
•Ketan Bintul
Konon, menu berbuka puasa satu ini sudah ada sejak abad ke-16, bukan hanya ketan biasa ketan bintul diberi taburan serundeng di bagian atasnya.
Serundeng adalah kelapa parut yang telah diolah dengan berbagai rempah-rempah, perpaduan ketan dan serundeng ini memunculkan cita rasa gurih nan lezat.
Lebih unik lagi, biasanya ketan bintul disantap dengan kuah semur, maupun empal daging sapi.
•Kicak
Kuliner khas ini terbuat dari ketan yang telah ditumbuk halus, lalu dicampurkan dengan santan, nangka, dan juga kelapa parut.
Setelah diolah, nantinya kita akan merasakan rasa manis dari nangka, serta gurih dari kelapa parut dan santan.
•Bubur Pancar Cina
Salah satu takjil khas Betawi, bubur pacar cina merupakan kuliner khas Ramadan yang patut dicoba.
Berbeda dengan bubur pada umumnya, kuliner khas Betawi satu ini terbuat dari tepung sagu.
Pengolahannya juga sangat sederhana, yaitu dengan merebus biji pacar cina hingga matang.
Kemudian, campurkan ke dalam olahan kuah santan, gula pasir, garam, dan daun pandan.
Disajikan dengan tambahan es batu, rasa segar pada bubur pacar cina sangat melegakan dahaga setelah seharian berpuasa.
Tinggalkan Balasan