Pasien Covid-19 Terus Meningkat

Empat Lawang – Juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Kabupaten Empat Lawang, dr. Arga Sena, menuturkan saat ini angka pasien terkonfirmasi fositiv covid-19 terus menanjak (Meningkat,Red). Berdasarkan data terbaru ada 77 orang pasien yang terkonfirmasi positif. Hal tersebut haruslah jadi perhatian khsusus secara seksama, guna memutus angka penyebaran covid itu sendiri.

” Angka pasien terkonfirmasi positif Covid-19 makin bertambah, hal ini tidak bisa dibiarkan semua stakeholder harus bergerak cepat untuk memutus angka penyebaran ini,” terang dokter muda ini.
Arga melanjutkan, meningkatnya pasien terkonfirmasi positif covid-19 itu artinya penyebaran yang terjadi dimasyarakat harus jadi perhatian serius kedepannya, Maka dari itu penerapan Protokol Kesehatan(Prokes,red) Covid-19 jangan disepelekan bahakan tak dihiraukan sama sekali.
“Kunci utama untuk menekan angka penyebaran Covid-19, Tak lain adalah kita semua harus sadar akan ancaman virus ini, untuk itu terapkan Prokes, terapkan 3M,” ungkapnya
Ditambahkannya sekedar informaai, dari sekian orang pasien itu 33 orang di antara berstatus positif namun tidak menunjukkan gejala (Asimtomatik,red ), 44 orang berstatus Simtomatik, 52 orang dinyatakan Sembuh, Empat orang dinyatakan meninggal dan sudah di makamkan sesuai dengan protokol covid -19, 21 orang dalam proses, 5 orang di rawat serta 16 orang isolasi mandiri.
Berikut Upadate Data Covid-19 Kabupaten Empat Lawang

Kasus Positif (Kumulatif) : 77

Asimtomatik : 33
Simtomatik : 44
Sembuh : 52
Meninggal : 4
Proses : 21
Dirawat : 5
Isolasi Mandiri : 16

Kasus Suspek : 235
Proses pengawasan : 19
Discarded : 163
Probable : 9
Suspek Menjadi Konfirmasi : 44

Kontak Erat : 821
Kontak erat menjadi konfirmasi : 33
Kontak Erat Menjadi Suspek : 60
Proses : 143
Discarded : 585

PJ : 4110
Proses : 0
Selesai : 4110

“Kita sangat berharap dan berkeyakinan jika kita semua taat prokes, dan berusaha menahan diri untuk sementara waktu, dimasa Pandemi ini. Maka krisis ini segera berlalu,” jelasnya.

Selain itu juga pihaknya berharap, Agar masyarakat jangan panik. Dengan adanya informasi ini bisa dijadikan acuan untuk taat prokes dan terapkan 3M. ( Ken)

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *