Ada cap Dan Tidak Ada Cap , Pedagang Bingung Dengan Karcis Retribusi Kebersihan Yang Berbeda

EMPAT LAWANG – Salah satu seorang Pedagang di Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang mengeluhkan retribusi yang harus dia bayar setiap bulan sebesar 20 ribu rupiah sebagai retribusi untuk kebersihan pasar, Kamis (09/09/2021)

Sangat disayangkan Di bulan tujuh ia menerima karcis tanpa CAP bertuliskan Badan Pengelola pajak dan retribusi daerah retribusi Kebersihan Bulanan perda No 13 Tahun 2011 tentang Retribusi Daerah ,NO. 000000022 Rp. 20.000 (Dua puluh ribu rupiah) 10/07/2021 Kebersihan Bulanan setelah itu ia membayarnya namun pedagang yang tidak terlalu mempertanyakan keberadaan tiket tersebut sah atau tidak

Namun di bulan sembilan selanjutnya Pedagang kembali dihampiri salah satu orang yang memberikan tiket karcis untuk membayar, ia sedikit binggung Kenapa berbeda dengan karcis sebelumnya yang bertuliskan Badan Pengelola pajak dan Retribusi daerah Retribusi Kebersihan Bulanan Perda No 13 Tahun 2011 tentang Retribusi Daerah ,NO. 000000022 Rp. 20.000 (Dua puluh ribu rupiah) Kebersihan Bulanan Yang BERCAP Pemerintah Kabupaten Empat Lawang Dinas Lingkungan hidup 7/9/2021

Salah satu Pedagang (Kurnia) Warga Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang saat ditanya awak media juga Mengatakan Bahwa “Memang sering tiap bulan didatangi orang yang membawa tiket karcis Pajak kebersihan tapi sedikit agak berbeda ada yang bercap ada yang tidak bercap, Kami sebagai orang datangan ikut saja tidak mau ada masalah “Katanya saat ditanya wartawan

Masih dikatakannya, Kurnia sempat heran karena didepan Rumah Dagangan kami tidak ada juga Kotak sampah dari dinas terkait ,kami heran kami selalu membayar uang kebersihan bulanan kenapa Pedagang yang berada di depan kami tidak ditagih “Tambahnya Pedagang tersebut

Pihak terkait Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Empat Lawang Irtansi saat dikonfirmasi melalui Telpon WhatsAap Mengatakan “dengan pak reza fahlefi saja , kan karcis itu yang mengeluarkan BP2RD ,saya belum tahu itu ada bidang nya kekantor sajalah mangkanya takut kalau aku salah jawab “Ungkap Irtansi Kadis Dinas Lingkungan hidup . (Dik)