EMPAT LAWANG – Target Pendaptan Asli Daerah (PAD) Empat Lawang, dari penarikan retrebusi pasar tahun 2018 ini mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2017 yang lalu.
” target retribusi pasar kita tahun ini menurun, yaitu 100 juta rupiah pertahun, itu didua pasar, Pasar Tebing Tinggi dan Pasar Pendopo ungkap Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kabupaten Empat Lawang Rudiyanto melalui Kabid Perdagangan Kamirun pada saat dibincangi wartawan diruang kerjanya, kemarin.
Sementara lanjut Kamirun, target penarikan retribusi pasar pada tahun 2017 yang lalu, itu bekisaran 200 juta pertahun, tapi hanya tercapai lebih kurang 150 juta rupiah.
” Itulah kenapa target retribusi pasar kita tahun ini turun, karena yang tahun lalu tidak tercapai. Hanya tercapai 75 persen,” jelasnya.
Kenapa target retribusi pasar tahun 2018 ini menurun, lanjut Kamirun, itu disebabkan suasana saat ini sedang sepi. Belum lagi ada para pedagang yang susah membayar retribusi pasar.
” Kendala kita itu sepi, belum lagi ada pedagang yang tidak bayar, alasannya sepi. Padahal satu lapak itu 1000 rupiah perhari,” ujarnya.
Untuk saat ini dari bulan Januari hingga September 2018, sambung Kamirun, penarikan retribusi pasar baru tercapai 86 persen atau di kisaran angka sebesar 86 juta rupiah.
” Sekarang baru tercapai 86 persen dari Januari hingga September 2018 ini, yaitu sekitar 86 juta,” cetusnya.
Dia juga menambahkan, untuk retribusi pasar kalangan, masuk ke kas Desa masing-masing.
” Nah untuk pasar Inpres, mereka itu kontrak bayarnya pertahun,” tungkasnya.
Liputan : Sumantri
Tinggalkan Balasan